Peranan Guru Pendidikan Agama Kristen dalam Meningkatkan Literasi Rohani Siswa di UPT SD Negeri 064968: Tantangan dan Peluang

Abstract

Literasi rohani merupakan fondasi utama dalam membentuk karakter dan spiritualitas siswa dalam pendidikan agama Kristen (PAK). Sebagai pendidik yang berperan dalam menanamkan nilai-nilai iman Kristen, guru PAK memiliki tanggung jawab strategis dalam memastikan bahwa siswa tidak hanya memahami ajaran Alkitab secara teoritis, tetapi juga mampu menghayati dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Namun, dalam praktiknya, terdapat berbagai tantangan yang dihadapi oleh guru PAK, mulai dari keterbatasan bahan ajar yang relevan, rendahnya minat siswa dalam mendalami literasi rohani, hingga dampak teknologi digital yang bisa menjadi peluang sekaligus hambatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi peran strategis guru PAK dalam meningkatkan literasi rohani siswa di UPT SD Negeri 064968, serta menggali tantangan dan peluang yang muncul dalam proses pembelajaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan mengumpulkan data melalui wawancara terhadap guru, observasi kegiatan pembelajaran, serta analisis dokumen pendukung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas pembelajaran PAK sangat bergantung pada strategi yang diterapkan guru. Metode inovatif seperti storytelling Alkitab, diskusi reflektif, dan pemanfaatan media digital terbukti dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap ajaran Kristen serta memperkuat keterlibatan mereka dalam proses belajar. Selain itu, penelitian ini menyoroti pentingnya kolaborasi antara guru, orang tua, dan gereja dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi penguatan literasi rohani siswa. Penelitian ini menekankan perlunya peningkatan kompetensi guru PAK dalam merancang strategi pembelajaran yang lebih menarik, kreatif, dan sesuai dengan perkembangan zaman. Dengan demikian, literasi rohani siswa dapat semakin berkembang dan berkontribusi dalam pembentukan karakter Kristen yang kuat sejak usia dini.